Redynews.com, Kuantan Singingi, Terjadi yang tak terduga dan mengejutkan, Dugaan Kebun masyarakat Kuantan Singingi terutama masyarakat Keneg...
Redynews.com, Kuantan Singingi, Terjadi yang tak terduga dan mengejutkan, Dugaan Kebun masyarakat Kuantan Singingi terutama masyarakat Kenegrian kari perkiraan lebih kurang 5000 Hektar menjadi Kawasan Hutan Produksi Konversi (HPK), terkait informasi ini menimbulkan bola hangat dan kegaduhan terhadap masyarakat Kuantan Singingi terutama warga Desa Sitorajo Kari.
Untuk memperjelaskan informasi ini, awak media Pers melakukan konfirmasi salah seorang pemuda yang peran aktif di Kenegrian Kari Rocky Ramadani, Rocky Ramadani diketahui oleh awak Media Pers pada saat ini akan mendampingi masyarakat dan memperjuangkan masayarakat Kuantan Singingi terutama masyarakat Kenegrian Kari terkait Beberapa kebun warga yang dulunya Kewasan Areal Penggunaan lain (APL) menjadi Kawasan Huta Produksi Konversi (HPK), Jumat (03-02-2024).
"Saya warga kenegrian kari, saya akan membantu masyarakat terutama warga Kenegrian Kari, apa lagi semua kebun warga perkiraan 5000 Hektar yang menjadi Dugaan Kawasan Hutan Produksi Konversi (HPK) yang ada dikenegrian kari adalah keluarga saya semua, ini saya mintak ke Media Publik yang ada di Kuansing, Aktivis dan Organisasi lainnya sudihnya untuk juga menitor apabila memperoleh informasi terkait kebun Warga Kuantan Singingi terutama warga Kenegrian Kari. Semoga ini menjadi kerja sama dengan yang baik, akan membantu masyarakat kita yang lagi dalam kegaduhan," Ujar Rocky Ramadani.
"Untuk saat ini berkas sudah sampai ke Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby, dalam penyampaian berkas ini saya didampingi sejumlah Toko Masyarakat Kengerian kari, Perangkat Desa dan Niniak mamak. Alhamdulillah ini direspon oleh Pak Bupati Kuantan Singingi, sebelum itu saya sudah berkunjung kehutanan Provinsi dan Pusat, mempertanyakan ini semua, kenapa kebun warga yang dulunya APL sekarang bisa Jadi HPK, namun pihak kehutanan bagian pusat sudah memberikan petunjuk untuk pengurusan perubahan Kawasan Kebun warga menjadi semula. Informasi yang diperoleh, Kubun Warga menjadi Kawasan Hutan Produksi Konversi (HPK) Dugaa semenjak Tahun 2019, InsyaAllah saya, masyarakat dan Bupati Kuansing Suhardiman Amby akan memperjuangkan Kebun Warga menjadi Semula kembali." Ungkapan Rocky Ramadani warga Desa Kenegrian Kari.
Tidak itu saja informasi awak media peroleh, awak media juga meminta sedikit informasi kepada Dinas Kesatuan Pengelolaan Huta (KPH) Kabupaten Kuantan Singingi, terkait Kebun warga yang menjadu Hutan Produksi Konversi (HPK).
"Untuk informasi ini belum bisa saya jelaskan secara benar, akan tetapi rekan satu dinas akan berusaha untuk mencari kejelasan yang sebenarnya. Karena ini yang menentukan bagian kehutanan Pusat dan Provinsi, kita akan siap juga memperjuangkan Kebun warga Kuantan Singingi menjadi semula kembali," Ujarnya Anggota Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Kuantan Singingi.
Informasi selanjutnya, awak media Pers juga melakukan konfirmasi Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby, terkait sejumlah kebun warga yang dulunya APL sekarang menjadi HPK, sehingga menjadi bola panas dan kegaduhan masyarakat Kuantan Singingi terutama masyarakat Kengerian Kari.
"Terimakasih informasi nya, ini akan saya perjuangkan untuk masyarakat, terimakasih untuk Rocky Ramadani yang mau mendampingi masyarakat Kuantan Singingi terutama masyarakat Kenegrian Kari untuk menyelesaikan masalah ini. Masyarakat tidak usah khawatir, kita akan perjuangkan kebun warga yang dulunya Kawasan Lain sekarang menjadi Hutan Produksi Konversi (HPK), saya juga meminta kepada Media Publik, Masyarakat, Organisasi dan pihak yang bersangkutan agar juga untuk menitor membantu bekerja sama dengan baik, tampa kerja sama masalah ini sulit untuk diselesaikan," Ujar Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby.
"Saya juga masyarakat Kuantan Singingi, kelahiran Negeri Adat Budaya Pacu Jalur, derita masyarakat derita saya juga, kepedihan dan kegaduhan masyarakat juga juga kepdihan dan kegaduhan saya juga, permasalahan ini akan saya perjuangkan, akan saya ajukan dan mari bersama-sama untuk mengsuport dan berdo'a agar permasalahan ini cepat selesai," Tutupnya Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby.(Sugianto).
COMMENTS