Redynews.com Kuantan Singingi, Bermula dari sebuah informasi beberapa warga setempat menyampaikan kepada awak media Mobil Coldisel dan Mobil...
Kuantan Singingi, Bermula dari sebuah informasi beberapa warga setempat menyampaikan kepada awak media Mobil Coldisel dan Mobil Dantruk bermuatan Buah Sawit melintas melewati Jalan Kecamatan Logas Tanah Darat (LTD), Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, menurut informasi yang diperoleh oleh awak media Mobil Coldisel/Dantruk bermuatan buah sawit Diduga Berasal Dari TNTN dan Desa Toro yang termasuk titik kordinatnya Kawasan Hutan Lindung (HL), Jumat (23-02-2024).
Terkait informasi ini, mobil Coldisel/Dantruk bermuatan Buah Sawit diduga berasal dari Hutan Lindung (HL) mengakibatkan Ruas Jalan di Kecamatan Logas Tanah Darat (LTD) sering rusak, perkiraan mobil yang melintas lebih kurang jumlah 20 mobil.
"Sering kali mobil Coldisel atau Dantruk bermuatan Buah Sawit melintas di kecamatan LTD, cuman kami sebagai warga mengetahui Dugaan buah sawit tersebut berasal dari TNTN atau Desa Toro. Akibat mobil bermuatan buah sawit ini melintas di kecamatan LTD, Ruas jalan menjadi rusak, kami sebagai warga sering untuk memperbaikinya," Ujar salah seorang warga yang kita sebut namanya Ujang.
"Tidak itu saja, Dugaan buah sawit yang asalnya dari Hutan Lindung (LH) diperjualkan di Pabrik PKS terdekat," Ungkapnya lagi Warga tersebut.
Tindak lanjuti informasi ini, awak media juga melakukan wawancara salah seorang anggota pemuda yang tidak mau namanya dipublikasikan terhadap Publik, terkait mobil Coldisel/Dantruk yang bermuatan buah sawit berasal dari Hutan Lindung (HL) melintas di Kecamatan Logas Tanah Darat (LTD) yang mengakibatkan ruas jalan menjadi rusak.
"Oh sudah sering kali mobil yang bermuatan sawit melintas di kecamatan Logas Tanah Darat (LTD), kami sebagai warga setempat kewalahan terus untuk memperbaiki jalan yang selalu rusak dugaan akibat mobil bermuatan buah sawit berasal dari Kabupaten lain atau berasal dari TNTN dan Hutan Lindung," Ujarnya anggota Pemuda setempat yang tidak mau namanya dipublikasikan.
"Dana dari mana kami peroleh untuk perbaikan jalan ini, padahal jalan ini rusak Dugaan ulah oknum yang tidak mau bertanggung jawab, tentunya kami sebagai warga kecamatan Logas Tanah Darat (LTD) menjaga aset kabupaten kuansing atau aset desa kami. Kami sebagai warga setempat harus menjaga memberikan informasi jika ini telah mengganggu kenyamanan kami dan aset kami," Katanya Anggota Pemuda tersebut.
"Kemarin kami sudah melakukan musyawarah, timbullah ide-ide yang bagus agar tidak terjadi bentrok sesama warga dengan sopir Coldisel bermuatan Buah Sawit, diberitahukan lah kepada beberapa Kepala Desa lainnya, camat dan kapolsek. Agar ini tidak merugikan warga dikarenakan dana kurang memadai dan Pendapatan Asil Desa (PAD) tidak ada. Dibentuklah swadaya masyarakat secara tertulis dan disepakatti bersama dalam hasil musyawarah untuk melakukan punguttan 200 ribu per-mobil guna untuk memperbaiki jalan, cuman ide-ide itu dibatalkan, dikira kami melakukan pungli," Ujarnya lagi.
"Apakah kami mengeluarkan dana terus untuk memperbaiki jalan ini, sedangkan jalan ini sering dilintasi oleh mobil Coldisel yang bermuatan Buah Sawit berasal dari Kabupaten lain atau Dugaan Hutan Lindung." Ungkapnya anggota pemuda tersebut dengan wajah murung.
Mirisnya informasi ini, Sugianto selaku anggota Organisasi Perkumpulan Wartawan Media Oline Indonesia (PW MOI) Kabupaten Kuantan Singingi yang dimandatkan oleh Ketu Organisasi Provinsi, terkait mobil Coldisel/Dantruk bermuatan Buah Sawit berasal dari Kabupaten lain atau Buah dari Hutan Lindung melintasi Kecamatan Logas Tanah Darat (LTD).
"Sangat kecewa berat saya sebagai warga kuansing, wajar warga melakukan pungutan seperti itu, memperbaiki jalan memang nya enak pakai uang sendri. Warga sudah banting tulang mencari uang digunakan untuk memperbaiki jalan, bagus untuk biaya sekolah anaknya. ujung-unjungnya dinas PUPR Kuantan Singingi nantiknya yang diserang warga dan dinilai kinerja tidak bagus," Ujar anggota Organisasi PW MOI Kuantan Singingi Sugianto.
"Demi kepentingan bersama agar tidak menjadi keributan, wajar saja warga melakukan pungutan seperti itu, itu sudah hasil kesepakatan bersama dalam musyawarah denga secara tertulis, itu pun juga akan menjadi efek jerah kepada sopir pembawak buah sawit dari dugaan dari Hutan Lindung (HL). Tentunya melakukan pembentukan swadaya masyarakat tidak main-main tidak secara liar atau ilegal, mana tau mengatasnamakan Koperasi, tidak ada yang tidak bisa selagi dijalan yang benar, sesuai dengan aturan, " Katanya Anggota Organisasi PW MOI Kuntan Singingi.
"Ini harus menjadi atensi Aparat Penegak Hukum (APH) dan dinas yang terkait apabila itu benar dugaan buah tersebut berasal dari Hutan Lindung (HL) yang dijualkan di PKS terdekat, kami dari tim organisasi akan mininjau buah itu berasal dari mana, dimintak kepada Aparat Penegak Hukum (APH) dan Pemerintah setenpat untuk membantu dan mengatasi keluhan warga Kecamatan Logas Tanah Darah (LTD) agar tidak terjadi tindakan kriminalitas. Camat, Kepala Desa dan warga jangan takut diintimidasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, kerena itu wilayah tempat mesti kita jaga, aset yang kita jaga yang sudah dibangun oleh pemerintahan Kabupaten Kuantan Singingi," Tutupnya Sugianto Anggota Organisasi PW MOI Kuantan Singingi (Tim/PW MOI)
COMMENTS